Reporter Tribunnews.com Fahdi Fahlevi (Fahdi Fahlevi) lapor-Jakarta, TRIBUNNEWS.COM-Pimpinan Pokja Covid-19 TNI Doni Monardo mengatakan sukses dan suksesnya sosialisasi pencegahan COVID-19 terkait. Bahkan, Doni mengungkapkan, Presiden Joko Widodo mengimbau perempuan memperkuat pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (PKK) untuk ikut serta dalam sosialisasi perjanjian kesehatan. -Menurut Doni, ibu adalah orang paling berpengaruh dalam keluarga. Dengan cara ini dia dapat membantu pemerintah mencegah penguburan Covid-19.
Baca: Kisah Penguburan Covid-19, Kita Hidup dengan Itikad Baik

“Presiden meminta Menteri Dalam Negeri untuk mendorong PKK berpartisipasi. Ini penting sekali. Ibu salah satu tokohnya. Peran mama sangat penting dalam recall perjanjian, ”kata Duny dalam webinar yang dipandu PWI, Kamis (1/10/2020). Wajib Pemprov agar buru-buru turunkan kasus Covid-19 -Pemerintah melalui Pokja Covid-19 saat ini terus memperkuat kegiatan konsultasi 3M (pakai masker, sering cuci tangan dan selalu jaga jarak) .- Kampanye 3M ini terus berlanjut Melakukan kegiatan sosial, agar masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid -19 sebagian besar bersumber dari pergerakan manusia. Dengan cara ini, 3M dapat diterapkan dengan ketat.
Doni mengatakan jika masyarakat ingin mengubah perilakunya dengan menerapkan 3M secara ketat, maka dapat memudahkan pengelolaan Covid-19. Tindakan disipliner adalah langkah yang baik. “Doni.
Catatan editor:
Kami melawan virus corona bersama-sama. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan tata cara kesehatan di setiap acara. Ingat informasi 3M ibu (kenakan masker, sering-seringlah mencuci tangan, dan selalu jaga jarak).