Rumah Sakit Darurat Pulau Gaoliang dibuka pada hari Senin

TRIBUNNEWS. Kantor Berita Jakarta-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi rumah sakit darurat Covid-19 di Pulau Gaoliang, Kepulauan Riau, Rabu (1/4/2020).

Presiden memeriksa persiapan gedung rumah sakit. Orang yang bertanggung jawab atas pembangunan rumah sakit darurat mengatakan bahwa 16 hektar lahan agak tertunda karena masalah distribusi material- “Ini telah dibuka pada hari Senin. Ini adalah maksimum. Memang, penundaan Butuh 3-4 hari. Karena cuaca buruk, pengangkutan material dibatasi. “

Baca: Jangan lakukan itu secara acak, ini adalah metode untuk menempatkan dan melepas topeng dengan benar sesuai dengan saran para ahli

Pada saat yang sama, di tempat yang sama, PUPR Menteri Cipta Karya Danis Sumadilaga mengatakan bahwa ada dua kabupaten di rumah sakit darurat. Area A menempati 2,4 hektare dan Area B menempati 13,6 hektare.

Area A mencakup gedung untuk karyawan, perawat, dan dokter dengan total 158 tempat tidur.

Gedung Disinfeksi, Farmasi dan Ruang Binatu, serta Gedung Gizi Bentuk, “katanya.

Baca: Tubuh itu ditolak oleh penduduk, dan bupati Banyumas menurunkan kuburan pasien yang meninggal karena positif korona

Selama waktu ini, Zona Z adalah bangunan pusat. Itu Ini terdiri dari sebuah bangunan isolasi dengan 20 tempat tidur dan sebuah gedung observasi dengan 340 tempat tidur.

“Selain bangunan utama, kami juga membangun sebuah bangunan pendukung, laboratorium satelit, farmasi, dan kamar mayat. Tingkat konstruksi untuk total 26 hari adalah 96%. Kami juga telah membangun tiga helipad, dan pasien dapat mengatakan kepadanya: “Itu dapat diangkut dengan helikopter kapan saja.

– Menurut Danis, jika perlu, ia juga akan menyiapkan pembangunan Zona C.

Kemudian di daerah itu, unit perawatan intensif akan dibangun bukan ICU, dan ruang observasi.

Leave a comment

adu ayam bali_s128.net login_s128.live