Reporter Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono-Jakarta, TRIBUNNEWS.COM – Komite Kesembilan DPR Indonesia mendorong pengusaha di negara tersebut untuk menyumbang untuk membantu pemerintah mengelola virus korona atau Covid-19.

Anggota Komite IX DPR M Nabil Haroen mengatakan bahwa sekaranglah saatnya bagi pengusaha untuk campur tangan dan menyumbang untuk membantu melakukan pengujian skala besar atau mendukung tindakan pemerintah dalam mengelola virus corona. Kepada wartawan di Jakarta, Selasa (24 Maret 2020).
Baca: Karena efek korona, penumpang MRT meningkat dari 100.000 menjadi 22.000 per hari.
Baca: Risma meminta warga Surabaya untuk tidak bepergian ke luar kota, bisnis di luar
Baca: Luqman Hakim: Tes Corona harus mengutamakan pekerja medis dan masyarakat
Dia juga mengingatkan pengusaha untuk tidak memberhentikan infeksi Karyawan virus korona. Nabil berkata: “Jika ada karyawan yang terkena dampak co-19, Anda dapat membantu karyawan dalam perawatan medis.
” Oleh karena itu, ini bukan hanya untuk membantu dan kemudian menerbitkan dalam skala besar, tetapi bagaimana memastikan kesehatan karyawan dan karyawan mereka. Politisi PDI-P melanjutkan, “Lingkungan segera mendapat manfaat dari kekayaannya (pedagang)”.
Kasus virus Corona di Indonesia: 686 kasus Covid-19 positif, 30 kasus pemulihan, 55 kasus kematian-seorang juru bicara pemerintah (juru bicara) bertanggung jawab atas pengelolaan virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto menyebutkan data terbaru tentang Pasien coronavirus yang mati.
Achmad Yurianto mengatakan bahwa hingga Selasa (24/03/2020) siang, 7 kasus positif virus corona atau Covid-19 pasien telah meninggal.