TRIBUNNEWS.COM-Covid-19 pasien positif dari Cirebon, Jawa Barat menyatakan kecemasan mereka dalam surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Namanya Riki Rachman Permana, dan dia menulis sesuatu yang berkaitan dengan perawatan pasien dengan korona. Dia mengatakan itu “aneh”.
Julukan Riki saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Kabupaten Gunung Jati di Gireung Jati. -Kemudian dia juga membagikan surat terbuka melalui akun Twitter pribadinya pada hari Rabu, 27 Maret 2020) -Pembaca: Anies Baswedan diminta untuk mempercepat tes Covid-19 di Jakarta: Banyak kematian yang terlambat berakibat fatal-Riki memperhatikannya Beberapa kendala ditemui oleh pasien korona aktif.
Salah satunya melibatkan pembatasan alat pelindung diri (APD) tenaga medis.
Hingga Rabu (1/4/2020), surat terbuka Rich menerima banyak balasan dari warga. Retweet 20.800 kali di Twitter, lebih disukai 18,8 jam dari ibu.
Jelas, upaya Riki untuk mengekspresikan kecemasan melalui surat terbuka telah membuahkan hasil.
Baca: Berita: Pembaruan pada 2 April, Corona Pada tahun 2020, total 1.790 kasus positif, 170 kematian, 112 kasus disembuhkan
Menurut ahli Riki, staf medis di Rumah Sakit Gunung Jati Cirebon kekurangan individu Peralatan pelindung.

Bahkan saksi Riki, beberapa staf medis menggunakan jas hujan.