Enam rumah sakit dan 55 Puskesmas menerima tambahan 275.000 masker bedah

Jakarta, TRIBUNNEWS.COM-Meningkatnya kasus positif corona di berbagai wilayah di Indonesia menyebabkan kebutuhan akan alat pelindung diri (APD) di institusi kesehatan terus meningkat. Pusat penularan virus membutuhkan 10.000 unit APD setiap hari-untuk memahami pentingnya APD bagi tenaga medis sebagai pelindung diri, RS Mata dan Klinik JEC menyalurkan bantuan berupa 275.000 masker, dengan fokus di Jabodetabek, Semarang, Purwokerto ( Bannumas), 6 rumah sakit dan 55 puskesmas di Surabaya dan Makassar. — Managing Director JEC Dr. Johan A. Hutauruk mengatakan, penyebaran virus Covid-19 sangat cepat menyebar dan mengancam seluruh lapisan masyarakat, termasuk para dokter yang berada di garda terdepan penanggulangan virus berbahaya ini.

Baca: Tambah 49 Orang, dan Sebanyak 157 WNI di Malaysia Terpapar Covid-19-Oleh karena itu, pihaknya membantu menjamin keselamatan pekerja kontrak tinggi dengan menyediakan 275.000 masker bedah untuk membantu pengobatan virus corona virus. Kemudian didistribusikan ke beberapa daerah dengan angka kasus tinggi dalam bentuk solidaritas sosial perusahaan untuk mendukung perjuangan tenaga medis Indonesia dan institusi peer medical.

Dijelaskannya, inisiatif sosial ini juga didukung oleh Baring Asia (BPEA). . -Pembagian masker dilakukan secara bertahap dan harus selesai pada akhir Mei.

Rumah sakit yang menerima masker bedah antara lain RSUPN Cipto Mangunk usumo Jakarta Pusat, RS Tanjung Priok, dr Kariadi Semarang, dr Suetomo Surabaya, dr Wahidin Sudirohusodo dan RS PTN Universitas Hasanuddin Makassar.

pada saat yang bersamaan, Akan ada 55 pemalsuan yang akan mendapat bantuan di sekitar 6 rumah sakit tersebut.

Leave a comment

adu ayam bali_s128.net login_s128.live